Kajian PRO-LC: Makna Lailatul Qadr
SMAIT Latansa Cendekia---Senin, 18 April 2022. Pesantren Romadhon Latansa Cendekia (PRO-LC) merupakan rangkaian acara rutin keagamaan yang diadakan oleh SMAIT Latansa Cendekia tiap bulan Ramadhan. Setiap tahunnya diwarnai dengan kegiatan yang beragam. Untuk tahun ini, PRO-LC diadakan beberapa kegiatan, di antaranya, Kajian, Aksi Berbagi Takjil, Pro-LC Competition (lomba antar kelas), dan I'tikaf. Pro-LC dibuka dengan zikir pagi berjama'ah dan shalat Dhuha, kemudian dilanjutkan dengan kajian tafsir QS. Al-Qadr oleh Ust. Imron Rosyadi, Lc., Alumni Universitas Islam Madinah.
Pada kajian diterangkan bahwa makna Lailatul Qadar adalah malam yang telah ditetapkan oleh Allah. Ust. Imron membuka kajian dengan menjelaskan munasabah ayat.
"Lafadz 'Al-Qadr' ini ada di beberapa ayat di surat lain. Arti katanya yakni 'tetapan, ketetapan, atau ketentuan'." Jelas Ustadz Imron dalam kajiannya.
Menurut penjelasan tafsir QS. Al-Qadr dari berbagai sumber, Lailatul Qadar merupakan malam yang dimuliakan oleh Allah sebab turunnya Al-Qur'an. Menurut sumber hadis, Lailatul Qadar ini merupakan "hadiah" yang diberikan Allah kepada umat Nabi Muhammad yang memiliki umur lebih pendek daripada umat Nabi terdahulu (sebelum Nabi Muhammad). Lailatul Qadar inilah yang di dalamnya seorang hamba dapat diberikan nilai pahala setara dengan seribu bulan (kurang lebih 83 tahun beribadah), jika ia mengerjakan ibadah di dalamnya. Untuk kapan terjadinya, hanya Allah Yang Mengetahui. Rasulullah hanya memberikan pengumuman singkat, untuk mendapatkan Lailatul Qadar di sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan. Untuk lebih mewaspadai agar tidak tertinggal keutamaannya, sebaiknya kita mengerjakan semua malam dalam satu bulan Ramadhan.